Konsumsi BBM mobil hingga faktor performa lain pada mobil saat berada di jalan tol dan di jalanan kota memang terdapat perbedaan, seperti berikut ini.

icon 27 March 2025
icon Admin

Ketika membahas efisiensi bahan bakar kendaraan, banyak orang bertanya-tanya apakah benar konsumsi BBM mobil lebih hemat saat melaju di jalan tol dibandingkan dengan di jalan kota. 

Hal ini menjadi perdebatan karena beberapa faktor seperti kecepatan kendaraan, kondisi jalan, serta kebiasaan pengemudi dalam mengemudi turut memengaruhi jumlah bahan bakar yang digunakan.

Di satu sisi, jalan tol menawarkan jalur yang lebih lurus dan minim hambatan, sehingga mobil dapat melaju dengan stabil tanpa sering menginjak rem atau berhenti secara mendadak. 

Sebaliknya, jalan kota biasanya menyebabkan mobil lebih sering berhenti dan berakselerasi ulang, yang berpotensi meningkatkan konsumsi BBM. Namun, apakah perbedaan ini benar-benar signifikan? Mari kita bahas lebih lanjut.

Perbedaan Performa Mobil di Jalan Tol dan Jalan Kota, Termasuk Konsumsi BBM Mobil

Saat berkendara, performa mobil dipengaruhi oleh kondisi jalan yang dilewati entah itu di jalan tol atau di jalan kota. Berikut adalah beberapa faktor utama yang membedakannya:

  • Kecepatan

Di jalan tol, mobil cenderung melaju dengan kecepatan konstan karena jalannya yang lurus dan bebas hambatan. Kecepatan yang stabil membuat mesin bekerja lebih efisien, sehingga konsumsi BBM dapat lebih hemat. 

Sebaliknya, di jalan kota, kecepatan kendaraan sering terganggu oleh kemacetan, persimpangan, dan lampu lalu lintas.

Perubahan kecepatan yang sering terjadi memaksa mesin bekerja lebih keras, yang pada akhirnya meningkatkan konsumsi bahan bakar.

  • Konsumsi BBM Mobil

Seperti yang telah disebutkan, konsumsi BBM di jalan tol cenderung lebih irit karena kendaraan dapat melaju dengan stabil tanpa banyak berhenti atau akselerasi mendadak. 

Namun, hal ini hanya berlaku jika kondisi lalu lintas di jalan tol lancar. Jika terjadi kemacetan di jalan tol, konsumsi BBM bisa menjadi lebih boros daripada di jalan kota, karena mesin tetap menyala tanpa adanya pergerakan yang berarti. 

Di sisi lain, di jalan kota, penggunaan bahan bakar meningkat akibat seringnya pengereman dan akselerasi ulang.

  • Tingkat Keausan Ban

Faktor lain yang membedakan performa mobil di jalan tol dan jalan kota adalah tingkat keausan ban. 

Di jalan tol, karena kendaraan melaju dalam kecepatan yang lebih stabil dan permukaan jalan cenderung rata, ban lebih awet dibandingkan saat digunakan di jalan kota. 

Di jalan kota, seringnya pengereman dan akselerasi ulang membuat ban lebih cepat aus. Selain itu, kondisi jalan yang tidak selalu mulus, seperti banyaknya lubang atau polisi tidur, juga mempercepat proses keausan ban.

  • Penggunaan AC Mobil

Penggunaan AC mobil di jalan tol dan di jalan kota biasa juga biasanya terdapat perbedaan. 

Di jalan tol, pengemudi cenderung menyalakan AC dalam waktu lama karena perjalanan yang lebih panjang dan minimnya kesempatan untuk membuka jendela. Hal ini juga berpengaruh dapat meningkatkan penggunaan bahan bakar. 

Sementara itu, di jalan kota, pengemudi lebih sering membuka jendela, terutama saat berhenti di lampu merah atau saat kendaraan berjalan dengan kecepatan rendah, yang dapat mengurangi konsumsi bahan bakar. 

Namun, membuka jendela pada kecepatan tinggi justru meningkatkan hambatan udara.

Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan signifikan dalam performa mobil di jalan tol dan jalan kota, termasuk dalam hal konsumsi BBM mobil. 

Secara umum, jalan tol memungkinkan pengemudi untuk melaju dengan kecepatan konstan, yang dapat menghemat bahan bakar dibandingkan dengan berkendara di jalan kota yang penuh dengan hambatan dan sering memerlukan pengereman serta akselerasi ulang.