Ketahui Fungsi Oil Cooler & Cara Kerjanya

icon 29 March 2022
icon Admin

Apa fungsi dari oil cooler pada sistem pelumasan?

Di zaman serba canggih ini, ada beberapa terobosan otomotif yang diciptakan untuk menunjang efisiensi kinerja mesin. Salah satunya dengan menambahkan komponen oil cooler pada mesin. 

Kira-kira apa fungsi dari oil cooler pada sistem pelumasan? Tahukah kamu bahwa meskipun terdengar sepele, ternyata oil cooler memiliki fungsi yang sangat penting? Jawabannya fungsi oil cooler sebagai pendingin udara yang ada pada oli mesin.

Suhu panas yang ada pada mesin akan dipompa oleh oli mesin. Setelah itu, suhu oli pun menjadi panas. Agar suhu oli kembali dingin, maka oil cooler inilah yang nantinya akan pendingin oli. Dan proses pendinginan ini terjadi secara berulang-ulang di dalam mesin.

Jadi, oli ini tidak hanya berfungsi sebagai pelumas mesin tetapi juga untuk mendinginkan mesin. Dan agar kondisi oli tetap stabil dingin, maka membutuhkan teknologi oil cooler.

Selain itu, fungsi oil cooler adalah menjaga suhu tetap normal meskipun digunakan touring untuk perjalanan yang cukup jauh. 

Jenis-jenis Oil Cooler

Ada dua jenis oil cooler berdasarkan media pelepasan suhu panas yang beredar di pasaran diantaranya adalah:

  • Oil Cooler untuk Mendinginkan Udara

Oil cooler jenis ini biasanya menggunakan udara sebagai medium untuk mengeluarkan suhu panas yang ada pada mesin.

Bentuknya sendiri menyerupai radiator yang didalamnya dijadikan tempat mengalirnya oli sekaligus untuk melepaskan udara panas. 

Jadi, jenis oil cooler ini mempunyai sirip-sirip sebagai tempat pembuangan udara panas. Dan juga core sebagai wadah oli yang akan mengalir ke mesin.

  • Oil Cooler untuk Mendinginkan Air

Berbeda dengan jenis oil cooler pendingin udara, oil cooler ini menggunakan medium air untuk melepaskan suhu panas di dalam mesin. Oil cooler air biasanya diletakkan dalam sebuah tabung pendingin yang didalamnya penuh dengan air.

Jadi, oil cooler jenis ini berada dalam sebuah tabung yang seluruh bagian dalamnya terendam air.

Cara Kerja Oil Cooler dalam Mesin

Meskipun kedua jenis oil cooler mempunyai media pelepasan yang berbeda. Namun, pada intinya keduanya memiliki cara kerja yang sama yaitu mengeluarkan udara panas dalam mesin. Fungsinya agar suhu dalam mesin yang awalnya panas bisa menjadi dingin. 

Jadi, suhu pada oli yang dingin ini nantinya akan disedot ke dalam mesin. Fungsinya untuk menyerap panas dalam mesin. Setelah itu, secara otomatis suhu oli menjadi panas. 

Oli akan menjadi dingin ketika masuk ke dalam cooler, proses ini akan berlangsung secara berulang-ulang.

Menilik dari fungsi oil cooler yang sangat penting, sebaiknya pastikan kondisinya selalu normal. Sebab apabila oil cooler rusak, maka bisa mengakibatkan mesin cepat panas. Dan apabila mesin overheat bisa menyebabkan overheat dan permasalah-permasalahan berbahaya lainnya.

Itulah ulasan mengenai fungsi, jenis, dan juga cara kerja oil cooler dalam mesin. Oil cooler sendiri berfungsi sebagai komponen pendingin oli mesin. Selain itu, terdapat dua jenis oil cooler berdasarkan media pelepasan suhu yaitu air dan udara.

Dari ulasan di atas dapat disimpulkan bahwa fungsi oil cooler sangat penting untuk menjaga agar suhu mesin tetap dingin. Dan jika terdapat tanda-tanda kerusakan pada mobil Anda, sebaiknya langsung servis ke bengkel resmi Suzuki agar kondisi mobil semakin parah. Untuk anda yang tinggal di wilayah Bali  anda bisa menjadwalkan  melalui website di https://www.suzukibali.id/  & dapatkan jadwal yang sesuai dengan keinginan anda.