Ketahui Kelebihan Dan Kekurangan Dari Sistem Rem ABS

Sistem rem ABS adalah salah satu komponen kendaraan motor dan mobil yang ada pada masa modern. Rem ini merupakan sistem yang digunakan sebagai pencegahan roda yang terkunci ketika melakukan rem secara mendadak dan keras. 

Penggunaan rem tersebut berfungsi agar roda kendaraan tidak terkunci dan membuat pengendara menjadi kehilangan kendali pada saat melakukan pengereman mendadak. Tujuan sistem rem ini adalah menjaga pengendara tetap selamat dalam berkendara.

Berdasarkan penjelasan secara umum, sistem rem ini memiliki sensori yang lebih tinggi dari rem biasa. Akan tetapi, rem ini pasti memiliki kelebihan dan kekurangan yang akan dijelaskan selanjutnya.

Sebelum menjelaskan kelebihan dan kekurangannya, cukup penting bagi Anda untuk mengetahui komponen yang ada pada sistem rem ini beserta cara kerja dari rem ini sendiri.

Komponen dan Cara Kerja Rem ABS

Berdasarkan sedikit pengertian tentang apa itu rem ini, maka sebuah kepatutan untuk mengetahui komponen yang ada di dalamnya untuk menambah pengetahuan tentang komponen pada kendaraan, baik mobil, motor, dan lainnya.

Setiap komponen pada rem ini sangatlah penting untuk memaksimalkan kinerja pengereman.  Berikut merupakan komponen-komponennya:

• Sensor Kecepatan

Sensor kecepatan adalah sensor yang berfungsi untuk membaca kecepatan perputaran roda pada saat mobil digunakan. Komponen ini dipasang pada setiap roda ataupun berbeda sesuai dengan pabrik yang menghasilkan kendaraan. 

Sensor ini cepat dalam menangkap informasi kecepatan. Oleh karena itu, komponen lainnya dapat juga bekerja dengan cepat dan sistem akhirnya bisa melakukan tugasnya dengan baik pada saat melakukan pengereman.

• Katup Pengereman

Katup pengereman terdapat pada setiap saluran minyak pada rem kendaraan. Kerja katup ini dioperasikan oleh kontroler atau komputer yang merupakan komponen utama dari rem ini. Lalu, tentang posisinya sendiri ada 3, yaitu:

• Posisi Katup Satu 

Katup terbuka secara penuh untuk melanjutkan secara langsung tekanan minyak rem ke bagian rem.

• Posisi Katup Dua

Katup tertutup secara penuh agar minyak tidak menekan rem, walaupun pedal rem masih ditekan.

• Posisi Katup Tiga

Katup rem terbuka, namun tidak sepenuhnya. Hal ini bertujuan agar roda dapat tetap sedikit berputar atau tidak terkunci. 

• Kontroler

Kontroler adalah komponen utama pada rem ini. Komponen ini menerima data dari sensor kecepatan, kemudian mengendalikan komponen lainnya pada sistem rem tersebut.

Setelah mengetahui komponen-komponen yang ada dalam rem satu ini, cara kerjanya! Jadi, pada awalnya, sensor kecepatan membaca dan menganalisis data kecepatan dan memasukan data itu pada kontroler. 

Apabila terjadi pengereman mendadak, data kecepatan yang berada di kontroler dianalisis untuk menentukan bagaimana sistem pengereman dilakukan. Hal ini bertujuan agar roda tidak menjadi licin, tidak terkendali, dan dapat berhenti dengan aman. 

Setelah data dianalisis, kontroler kemudian memberikan perintah kepada katup pengereman untuk melakukan pengereman sesuai tiga posisi yang sudah dijelaskan sebelumnya. 

Roda kendaraan akan tetap berputar secara pelan hingga akhirnya berhenti sesuai dengan durasi yang teranalisis oleh kontroler. Cara kerja sistem rem ini pada kendaraan motor dan mobil umumnya sama seperti ini. 

Dari penjelasan tentang komponen dan cara kerja rem ini, penjelasan akan berlanjut pada kelebihan dan kekurangan dari sistem rem ini. 

Kelebihan dan Kekurangan Sistem Rem ABS

Terdapat kelebihan dan kekurangan yang dimiliki rem ini sebagai salah satu komponen pada kendaraan. Berikut ini adalah kelebihan dan kekurangannya:

• Kelebihan
• Pengereman mendadak dapat dilakukan secara aman tanpa perlu khawatir roda akan licin, tidak terkendali, dan tergelincir. 
• Sistem kerja rem ini lebih cepat dibandingkan dengan sistem rem biasa.
• Sistem pengereman efektif, aman, dan sempurna pada kondisi jalan yang rata.
• Kekurangan 
• Rem tidak dapat bekerja dengan sempurna pada kondisi jalan yang tidak rata, terutama pada jalan yang berbatu-batu.
• Pada saat melakukan rem mendadak di jalan yang kondisinya tidak rata, rem akan mengeluarkan bunyi seperti mengeruk.

Berdasarkan penjelasan berikut, dapat disimpulkan bahwa rem ABS sebagai komponen kendaraan yang dikatakan aman pasti memiliki kekurangannya. Oleh karena itu, sebagai pengendara wajib untuk tetap berhati-hati dalam berkendara karena keamanan berkendara adalah tanggung jawab diri masing-masing. 

Selalu percayakan kendaraan kesayangan Anda di dealer resmi Suzuki terdekat atau Adna bisa kunjungi https://suzukibali.id/ untuk informasi selengkapnya.