Ketahui Fungsi Busi Mobil, Jenis dan Cara Kerjanya

icon 24 January 2023
icon Admin

Apakah Anda sering mengalami mobil sulit dinyalakan di pagi hari? Bila hal ini terjadi, busi mobil menjadi salah satu komponen yang dianggap bermasalah. Ketika busi tidak sehat, berbagai masalah sistem pembakaran mobil akan terjadi. 

Dampaknya tentu saja begitu banyak, bahkan dapat mengganggu kenyamanan berkendara. Sebenarnya, apa saja fungsi yang dimiliki busi ini?

Fungsi Busi Mobil

Berikut sejumlah fungsi yang dimiliki komponen ini, antara lain:

        1. Menghidupkan Mesin Kendaraan

Fungsi busi kendaraan yang pertama adalah menghidupkan mesin mobil. Bila tidak ada busi, mesin tidak bisa bekerja dengan optimal dan mesin sulit dihidupkan. Oleh sebab itu, Anda harus memelihara sekaligus merawat busi dengan baik. 

        2. Membakar Bensin

Fungsi yang dimiliki busi lainnya adalah membakar bensin. Sesudah dikompres oleh piston, bensin akan disalurkan ke busi. Kemudian, busi akan membakar bensin, hasil dari proses pembakaran ini yang nantinya akan menghasilkan tenaga yang bisa menggerakkan mobil.

Sehingga, mustahil dapat menghidupkan mesin mobil bila busi tidak bekerja dengan optimal. Busi yang rusak atau kotor bisa membuat mobil berjalan dengan tersendat atau bahkan tiba-tiba mati. 

        3. Munculnya Percikan Listrik

Busi juga memiliki fungsi menghasilkan listrik dengan menggunakan daya tertentu. Listrik yang muncul dari busi merupakan hasil dari gesekan koil pengapian dan elektroda. Percikan ini keluar dari celah busi. 

Oleh sebab itu ukuran celah busi akan menentukan seperti apa tenaga percikan yang akan digunakan untuk pembakaran bensin. Cara untuk mengecek apakah busi mobil hidup atau mati adalah dengan melihat percikan yang dikeluarkan. 

Bila mobil mengeluarkan listrik, dapat dipastikan jika komponen tersebut sehat, tetapi bila tidak terdapat percikan listrik, bisa dipastikan jika busi sudah rusak. 

        4. Menjaga Kestabilan Mesin

Busi juga memiliki peran sebagai penjaga kestabilan mesin. Saat busi berfungsi dengan baik. Laju mesin akan stabil. Bahkan, ketika dihidupkan, deru mesin akan langsung terdengar, begitu juga ketika dijalankan. Performa mobil akan sangat baik serta tidak tersendat di perjalanan. 

Cara Merawat Busi Mobil

Dengan banyaknya fungsi yang dimilikinya, perawatan untuk busi ini harus dilakukan. Berikut langkah untuk merawatnya, antara lain:

        1. Lakukan Pemeriksaan Busi

Sebagai pemilik kendaraan, memeriksa kondisi busi menjadi salah satu hal yang tidak boleh dilewatkan. Pemeriksaan bisa dilakukan setiap 2 sampai 3 bulan sekali. Pemeriksaan dilakukan agar dapat mengetahui kondisi busi Anda. 

Bila terjadi kerusakan, penggantian busi dapat segera dilakukan. Bila kotor, Anda dapat membersihkannya, sehingga proses pembakaran bisa berjalan dengan lancar. 

        2. Identifikasi Kondisi Busi

Bila sudah memeriksa kondisi busi, berikutnya adalah identifikasi kondisinya. Identifikasi busi dapat dibagi menjadi dua, yaitu rusak atau kotor. 

        3. Bersihkan Busi yang Kotor

Jika ternyata busi kotor, lakukan pembersihan. Anda dapat menyiapkan bensin agar bisa merendam busi. Kemudian rendam busi selama 5 sampai 10 menit. Hal tersebut bertujuan untuk menghilangkan kotoran di busi. 

Kemudian, sikat kotoran yang menempel dengan menggunakan sikat kawat maupun sikat gigi. Bila busi masih kotor, bersihkan dengan menggunakan amplas. 

        4. Atur Jarak Elektroda

Hal lain yang harus diperhatikan adalah mengatur jarak elektroda. Jarak elektroda ini harus diatur dengan tepat sehingga nantinya percikan api yang dihasilkan dapat sesuai dengan kebutuhan. 

Jangan sampai nantinya jarak elektroda begitu dekat dan mempengaruhi proses pembakaran. Jarak ideal elektroda adalah 0,88 mm.

Busi mobil memiliki peran yang sangat penting. oleh sebab itu pastikan melakukan perawatan komponen ini dengan baik.  Segera jadwalkan service berkala di bengkel resmi terdekat melalui website https://suzukibali.id/