Tips Mengetahui Oli Mobil Masih dalam Keadaan Bagus

Menjaga oli mobil dalam kondisi baik adalah kunci untuk memastikan performa mesin yang optimal dan umur panjang kendaraan Anda. Ada beberapa tips mengetahui oli mobil masih dalam keadaan bagus. 

Anda tidak perlu ke bengkel untuk melakukan cara ini. Lakukan di rumah untuk pengecekan oli dengan cara berikut ini!

5 Tips Mengetahui Oli Mobil Masih Dalam Keadaan Bagus

Oli yang baik dapat melumasi, membersihkan, dan melindungi mesin dari keausan. Berikut ini adalah panduan lengkap tentang cara mengecek kondisi oli mobil, tanda-tanda oli yang masih dalam keadaan baik, dan kapan sebaiknya dilakukan penggantian.

• Mengecek Level Oli

Memeriksa level oli adalah langkah pertama untuk memastikan mesin memiliki cukup pelumas untuk beroperasi dengan baik. Oli yang terlalu sedikit bisa menyebabkan gesekan berlebihan dan kerusakan mesin.

Cara memeriksa level oli adalah dengan menggunakan dipstick. Sebelumnya, pastikan mobil diparkir di permukaan yang datar untuk mendapatkan pengukuran yang akurat.  

Tarik dipstick oli, bersihkan dengan kain, masukkan kembali, lalu tarik lagi untuk melihat level oli.

Level pelumas harus berada di antara tanda “Min” dan “Max” pada dipstick. Jika berada di bawah tanda “Min”, tambahkan oli sesuai dengan spesifikasi mobil Anda.

• Memeriksa Warna Oli

Warna oli bisa menjadi indikator kesehatan oli dan mesin. Oli yang masih dalam kondisi baik biasanya berwarna kuning atau cokelat muda.

Cara melakukannya sama dengan yang pertama. Setelah menarik dipstick, perhatikan warna oli. Warna yang masih normal dan kondisinya baik adalah warna kuning atau coklat muda.

Freepik.com

Sementara jika yang muncul adalah warna gelap atau hitam, maka menandakan oli sudah kotor dan mungkin perlu diganti. 

Apabila warnanya seperti susu atau berbusa, bisa menunjukkan adanya kontaminasi air atau pendingin, yang memerlukan perhatian segera dari mekanik.

• Mengecek Kekentalan Oli

Tips mengetahui oli mobil masih dalam keadaan bagus adalah dengan memeriksa viskositasnya. Kekentalan oli atau viskositas adalah indikator penting dari kondisi oli. Oli yang terlalu encer atau terlalu kental tidak akan melumasi mesin dengan baik.

Selain memeriksa warna, Anda bisa merasakan kekentalan oli. Caranya dengan menggosokkan oli di antara jari-jari Anda. 

Oli yang baik harus terasa licin dan konsisten. Jika oli terasa terlalu encer atau terlalu kental, atau terdapat partikel-partikel kerak, saatnya untuk mengganti oli.

• Memeriksa Bau Oli

Bau oli juga bisa memberikan petunjuk tentang kondisinya. Oli yang terbakar atau terkontaminasi akan mengeluarkan bau yang tidak sedap.

Meski sedikit susah, namun biasanya Anda akan bisa membedakan bau oli. Oli yang baik biasanya tidak memiliki bau yang menyengat. 

Sementara apabila muncul bau terbakar, menandakan oli sudah terbakar dan mungkin sudah kehilangan kemampuan melumasinya. Ini bisa menjadi tanda bahwa mesin terlalu panas atau ada masalah lain.

• Mengikuti Jadwal Penggantian Oli

Meski oli terlihat masih baik, penting untuk mengikuti jadwal penggantian oli yang direkomendasikan oleh pabrik mobil. Penggantian oli secara teratur memastikan mesin mendapatkan pelumas yang bersih dan efektif.

Jika lampu peringatan oli di dashboard menyala, segera periksa level dan kondisi oli. Biasanya, rekomendasi dari pabrik untuk melakukan penggantian oli yakni setiap mobil sudah mencapai 5.000 atau 10.000 km.

Mengetahui kondisi oli mobil adalah bagian penting dari perawatan kendaraan yang tidak boleh diabaikan. Dengan langkah-langkah sederhana ini, Anda dapat memperpanjang umur mesin mobil dan menikmati perjalanan yang lebih lancar dan aman.